Everyone always has a problem, and one of them is me. I have always problem in society, since I am not smart enough in socialization.
Tapi bukan itu yang pengen aku ceritain di sini. Adalah 2 jenis hati yang tercipta di tiap-tiap diri manusia. Hati yang lembut dan hati yang keras. Salah satu tidak lebih baik dari satu yang lain. Hati yang lembut tidak lebih baik dari hati yang keras, begitu juga sebaliknya.
Mengapa?
Karena keduanya memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing.
Nggak mungkin donk ketika muncul satu yang buruk, nggak diimbangin dengan satu yang baik.
Bagus sih punya hati yang lembut , mereka yang memiliki itu sangat beruntung. Mereka memiliki kepekaan yang bagus. Rasa peduli yang tinggi. Rasa sayang yang kuat.
Mereka yang memiliki hati yang keras juga nggak kalah beruntungnya. Ketika mereka mempunyai keinginan terhadap sesuatu, mereka bersikeras untuk mendapatkannya. Nggak peduli apa yang menghambat, mereka tetap akan berusaha.
Tapi, ada juga tidak baiknya ketika semua itu BERLEBIH, jika hati kita terlalu lembut, semua itu nggak akan dalam kondisi yang baik. Semua yang terlalu berlebih tu nggak baik. Begitu juga ketika hati kita terlalu keras, kita seolah-olah tak memiliki perasaan terhadap orang-orang di sekeliling kita, Tanya kenapa!! Kenapa? Karena kadang kita bersikap nggak terlalu peduli dan acuh tak acuh.
Ketika si empunya hati keras sedang dalam mode "berlebih", adalah tugas si empunya hati lembut untuk mereda ke-berlebihan-nya. Begitu juga sebaliknya.
So, semua itu akan bagus ketika pada takarannya. J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar